Entah apa ini namanya
Ada nyeri di ulu hati
Apa pula sebutannya
Ketika degup jantung keras menghantam dada
Tak bisa terdefinisi
Senyum yang terangkum di tiap malamnya
Tangis yang kadang mengalir di sela-sela
Kupu di langit taman menyebutnya cinta
Tapi gelepar teratai bilang itu perih
Angin senja yang singgah malah membisikkan ini rindu
Aku?
Biarlah ku artikan ini sakauku
Sakau akanmu
Tak perlu benar kata dunia kalau itu tentangmu, kan?
#######
290611, Ku titipkan sapa pagi pada awan. Bawa dia ke Kejawan. Selipkan di kamar yang tak berjendela. Tanpa perangko. Tak butuh amplop. Pasti sampai :)
No comments:
Post a Comment
selamat menyematkan opini... :)